Kapolda Jatim Memakaikan Masker Secara Langsung ke Masyarakat Saat Pembagian Masker di Pasar Simo

Kapolda Jatim Memakaikan Masker Secara Langsung ke Masyarakat Saat Pembagian Masker di Pasar Simo

Kapolda Jatim Memakaikan Masker Secara Langsung ke Masyarakat Saat Pembagian Masker di Pasar Simo

SURABAYA, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto bersama Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta, didampingi Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim serta Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Jumat (5/2/2021) sore, meninjau penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) di Pasar Simo atau yang lebih dikenal dengan pasar asem.

Selain meninjau penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) di pasar Simo, Pangdam V Brawijaya dan Kapolda Jatim, juga membagikan masker.

Dalam kegiatan ini, kapolda jatim tidak hanya membagikan masker, melainkan juga memakai kan masker secara langsung kepada masyarakat.

Sampai hari kelima, pembagian masker di Surabaya, Kapolda Jawa Timur sudah membagikan masker ke masyarakat sebanyak 705.400 masker.

“Hari kelima ini saya bersama Pangdam V Brawijaya sudah membagikan masker sebanyak 705.400 masker,” kata Kapolda Jatim.

Sementara itu Pangdam V Brawijaya, kegiatan ini tidak hanya membagikan masker saja. Melainkan juga menerapkan program peningkatan disiplin protokol kesehatan. Terutama dimassa minggu terakhir PPKM di seluruh jawa timur.

Untuk memerangi Covid-19, masyarakat harus meningkatkan disiplin protokol kesehatan.

“Kegiatan hari ini tidak hanya membagikan masker saja, kegiatan ini juga sebagai sosialisasi peningkatan protokol kesehatan,” ucap Pangdam V Brawijaya.

Penerapan PPKM ini kurang empat hari di minggu terakhir, semoga kasus positif Covid-19 di jatim bisa segera menurun. Sementara itu penerapan PPKM ini sangat berdampak pada kasus Covid-19 maupun jumlah pasien yang meninggal yang sudah alami penurunan.

“Penerapan PPKM ini sangat berdampak dengan jumlah kasus Covid-19 dan jumlah pasien yang meninggal. Semoga kedepan bisa segera berakhir pandemi Covid-19 di Jatim,” pungkasnya.

Sementara itu, Pengurus PD Pasar Surya Kota Surabaya menyebutkan, bahwa pedagang dan pembeli di pasar simo ini sangat tertib dalam penerapan Protokol Kesehatan.

Mereka selalu menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Selain itu, dari PD Pasar Surya sendiri di depan pintu masuk pasar juga disiapkan tempat untuk mencuci tangan dan Hand Sanitizer.

“Pedagang dan pembeli ini tertib mas, dan kami juga siapkan tempat cuci tangan dan hand sanitizer di pintu masuk pasar. Selain itu selalu disosialisasikan agar masyarakat tetap menggunakan masker,” ucap Petugas PD Pasar Surya.

Aksi kemanusiaan, Kapolda Jatim Lakukan Pengecekan Anggota Yang Donor Plasma Konvalesen.

Aksi kemanusiaan, Kapolda Jatim Lakukan Pengecekan Anggota Yang Donor Plasma Konvalesen.

Aksi kemanusiaan, Kapolda Jatim Lakukan Pengecekan Anggota Yang Donor Plasma Konvalesen.

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta, bersama Pejabat Utama Polda Jatim dan Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Jumat pagi (5/2/2021) melakukan pengecekan anggota, yang sedang donor konvalesen di Palang Merah Indonesia (PMI) Surabaya, Jalan Embong Ploso, Surabaya, Jawa Timur.

Hal ini dilakukan guna membantu masyarakat Indonesia dan khususnya Jawa Timur, agar terlepas dari belenggu Covid-19 yang saat ini masih menghantui kita.

Saat ini anggota dari jajaran Polda Jatim yang sudah melakukan screening sebanyak 657 personil, sedangkan yang sudah melakukan donor plasma konvalesen sebanyak 120 personil.

Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta mengimbau kepada masyarakat yang trlah sembuh dari Covid-19 dan masih berusia 18 sampai dengan 60 tahun, diharapkan dapat melakukan donor plasma konvalesen, agar dapat membantu saudara kita yang sedang terpapar Covid-19.

“Bagi masyarakat yang telah sembuh dari Covid-19, usianya antara 18 sampai 60 silahkan datang ke PMI diseluruh jajaran yang ada PMI-nya, kemudian mendaftar ke Bidokes untuk anggota Polri, sehingga dapat dilakukan screening. Syukur apabila darahnya bisa diperlukan untuk masyarakat lain yang terkena Covid-19,” ujarnya.

Kapolda juga mengingatkan kepada masyarakat, untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Harapannya dapat tercipta rasa aman, baik di lingkungan keluarga maupun lingkungan sekeliling, sehingga Jawa Timur bisa aman dan sehat.

“Tetapi patuhi protokol kesehatan, jaga diri, jaga keluarga dan jaga Negara. Harapannya dengan kita disiplin melakukan prokes secara otomatis, keluarga kita aman, lingkungan sekeliling kita juga aman dan tentunya Jawa Timur juga makin aman dan sehat.” Pungkasnya Irjen Pol Nico Afinta, Usai melakukan pengecekan anggota yang sedang melakukan donor plasma di PMI Surabaya.

Sementara, Triksi Hendria Humas UTD PMI Surabaya mengatakan, PMI Surabaya sendiri sudah melakukan donor plasma konvalesen sejak Juni 2020 silam, namun kenaikan pendonor mulai terpantau sejak Bapak Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin, mencanangkan Gerakan Nasional Donor Plasma Konvalesen pada 18 Januari 2021 lalu.

“Kita sudah menerima donor plasma ini sejak bulan Juni lalu, tapi kenailan pendonor mulai ramai sejak bapak Wapres mencanangkan. Untuk anggota Polri dari Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim, sebelumnya sudah ada yang melakukan donor tapi hanya sebagian saja.” Jelasnya Triksi Hendria Humas UTD PMI Surabaya.

POLRES BATU BERSAMA TNI DAN UNSUR PEMERINTAHAN SERTA MASYARAKAT BAHU MEMBAHU MENGATASI LONGSOR YANG MENUTUP AKSES JALAN PROPINSI DI KECAMATAN PUJON NGANTANG KAB MALANG.

POLRES BATU BERSAMA TNI DAN UNSUR PEMERINTAHAN SERTA MASYARAKAT BAHU MEMBAHU MENGATASI LONGSOR YANG MENUTUP AKSES JALAN PROPINSI DI KECAMATAN PUJON NGANTANG KAB MALANG.

POLRES BATU BERSAMA TNI DAN UNSUR PEMERINTAHAN SERTA MASYARAKAT BAHU MEMBAHU MENGATASI LONGSOR YANG MENUTUP AKSES JALAN PROPINSI DI KECAMATAN PUJON NGANTANG KAB MALANG.

Hujan deras yang terjadi Selasa (2/2/2021) menyebabkan bencana tanah longsor di wilayah Malang Barat. Bencana tanah longsor itu membuat akses jalan nasional Malang-Kediri terputus. Upaya pembersihan masih terus dilakukan petugas dari Polres Batu bekersajama dengan TNI dan Pemerintahan

Wakapolres Batu Kompol Suharsono, SH  mengatakan, ada sejumlah titik longsoran yang terjadi sejak kemaren hingga Rabu (3/2/2021) pagi.

Yang sekarang longsor di jalan Provinsi ada dua titik yaitu di Ngeprih Pujon dan Jombok Ngantang, ” ungkap Suharsono  , Rabu (3/2/2021).

Menurutnya, longsor terjadi pada jalur Malang-Kediri yaitu di Desa Ngeprih Kecamatan Pujon sempat menutup akses jalan raya. Namun kini, sudah mulai dilakukan pembongkaran, namun masih dilakukan buka tutup. Longsor di Ngeprih terjadi pada dinihari tadi.

“Longsor Ngeprih baru bisa dibongkar 15 menit yang lalu, jalan sudah mulai terbuka tapi masih buka tutup satu arah, ” urainya.

Longsor juga terjadi di jalur yang sama, di Desa Jombok, Kecamatan Ngantang.

Masih kata Wakapolres , tebing sepanjang 10 meter mengalami longsor dan menutup akses jalan Malang-Kediri. “Longsor di Jombok terjadi pada Selasa petang dan sekarang masih tertutup, ” tukasnya.

Sebab itu, masyarakat pengguna jalan diimbau untuk menghindari jalur Pujon, Ngantang dan Kasembon, karena akses jalan masih tertutup longsoran, Apalagi, belakangan intensitas hujan masih tinggi, dikhawatirkan terjadi longsor susulan.

Wakapolres  menjelaskan TNI-Polri bersama BPBD dan dibantu masyarakat  serta instansi terkait tengah melakukan upaya pembersihan untuk membongkar material longsoran. Sejumlah alat berat juga tengah dikerahkan untuk normalisasi jalur tersebut.

“Kami bersinergi dengan TNI , BPBD , Masyarakat  dan sejumlah pihak sedang melakukan pembersihan, ” tegasnya.

Selain longsor di jalan Provinsi, jalur Malang-Kediri, kata Wakapolres  , bencana tanah longsor juga terjadi di dusun Nganten Rt 20 Rw 8 desa Tulungrejo Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang.

Ia menambahkan, bencana tanah longsor yang terjadi di Malang Barat akibat hujan deras mengguyur sejak pukul 14.00 – 16.00 wib Selasa (2/2/2021). Kini proses pembersihan masih terus dilakukan. Rombongan Bupati Malang, pagi ini tengah melihat lokasi bencana tanah longsor di daerah tersebut.

Saat ini kondisi jalan sudah mulai terlihat bersih , insyallah sebentar lagi bisa di gunakan kembali untuk arus lalu lintas., Pungkasnya.

KUNJUNGAN KERJA KAPOLRI JENDERAL LISTIYO SIGIT P  KE KASAD JENDERAL ANDIKA PERKASA

KUNJUNGAN KERJA KAPOLRI JENDERAL LISTIYO SIGIT P  KE KASAD JENDERAL ANDIKA PERKASA

KUNJUNGAN KERJA KAPOLRI JENDERAL LISTIYO SIGIT P  KE KASAD JENDERAL ANDIKA PERKASA

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengunjungi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa, Selasa (2/2/2021) sore. Kunjungan itu dilakukan Jenderal Listyo dalam rangka melaknjutkan kunjungan kehormatan ke beberapa lembaga negara usai resmi dilantik sebagai Kapolri baru.

Usai bertemu, Jenderal Listyo dan Jenderal Andika sepakat untuk saling menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Mereka juga sepakat untuk mempererat sinergitas serta soliditas antara TNI dan Polri, sebab hal tersebut sudah menjadi kewajiban mereka.

“Terima kasih, hari ini saya mendapatkan kesempatan dan diterima dengan sangat luar biasa oleh Bapak KSAD sebagai Kapolri baru. Selain itu, terkait bagaimana menjaga sinergitas dan soliditas dengan TNI, itu harus terus dibangun. Karena itu hukumnya wajib dan itu yang diperlukan. Menjaga kedaultan dan menjaga stabilitas Kamtibmas itu tugas pokok dari TNI dan Polri,” ujar Listyo di Mabessad, Jakarta Pusat, Selasa 2 Februari 2021.

Khusus untuk meningkatkan sinergitas, Listyo berencana, akan memperbanyak kegiatan yang sifatnya kolaboratif. Ia pun yakin jika hal itu terlaksana, maka hubungan TNI dengan Polri akan semakin solid.

“Jadi soliditas dan sinergitas tentunya harus kita bangun dengan memperbanyak kegiatan yang bersifat integrasi. Alhamdulillah, saya yakin dengan kegiatan seperti itu, maka pada saat melaksanaan tugas di lapangan tentunya TNI dan Polri akan semakin solid,” ungkapnya.

Lebih jauh dia menyampaikan, jika TNI dan Polri solid, maka akan banyak dampak positif yang didapat. Mulai dari masyarakat yang merasa nyaman, hingga ekonomi yang diharapkan adil dan makmur dapat tercapai.

“Kalau TNI bersama Polri solid, maka masyarakat akan merasa aman dan pada saat merasa aman, tentunya pertumbuhan ekonomi menuju masyarakat adil dan makmur yang diharapkan kita semua itu dapat terwujud,” jelas Listyo

Forkopimda Jatim Bagikan 20 Ribu Masker dan 5 Ribu Paket Sembako di Pasar Ikan Pabean

Forkopimda Jatim Bagikan 20 Ribu Masker dan 5 Ribu Paket Sembako di Pasar Ikan Pabean

Forkopimda Jatim Bagikan 20 Ribu Masker dan 5 Ribu Paket Sembako di Pasar Ikan Pabean

SURABAYA, Forkopimda Jawa Timur Sekretaris Daerah (Sekdaprov) Provinsi Jatim Heru Tjahjono, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr. Nico Afinta, membagikan 20 ribu masker dan 5 ribu paket sembako ke pedagang dan pengunjung di pasar ikan pabean, Kecamatan Pabean Cantikan, Surabaya.

Selain Forkopimda Jatim, kegiatan ini juga didampingi Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim serta Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko.

Pembagian masker ini tidak hanya dilakukan di pasar ikan pabean. Dua hari lalu forkopimda jatim juga membagikan masker di dua pasar yakni, di Pasar Kapasan dan Pasar Grosir Surabaya (PGS).

Selain memberikan masker, forkopimda jatim juga mengingatkan kepada masyarakat agar tetap patuhi Protokol Kesehatan (Prokes).

 

Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto menyebutkan, bahwa hari ini bersama Sekda Provinsi dan Kapolda Jatim. Melakukan sosialisasi ke pedagang dan pengunjung pasar ikan pabean untuk tetap terapkan protokol kesehatan.

Selain pembagian masker kepada pedagang dan pengunjung, juga melakukan pengecekan pelaksanaan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat).

“Hari ini kita melakukan pengecekan terkait penerapan PPKM di Pasar Ikan Pabean. Bersama Sekda Provinsi dan Kapolda Jatim. Semua sudah menerapkan Prokes dan memakai masker,” kata Pangdam V Brawijaya.

Dijelaskan Pangdam, di minggu terakhir PPKM lebih disiapkan secara masif, dan kita cek kegiatan Protokol Kesehatan (Prokes) secara sinergi antara Pemerintah Provinsi Jatim, Pangdam V Brawijaya dan Polda Jatim

 

Semoga angka positif Covid-19 di Jatim bisa menurun secara signifikan.

Sementara Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Nico Afinta menyebutkan, bahwa kami bersama Forkopimda Jatim, Gubernur dan Pangdam V Brawijaya. Akan terus melakukan upaya guna mencegah penyebaran Covid-19.

Selain itu juga secara masif melakukan Operasi Yustisi untuk menekan kasus Covid-19 di Jatim bisa segera turun.

“Saya bersama Gubernur dan Pangdam terus sinergi untuk menekan penyebaran Covid-19 yang terjadi di jatim,” jelasnya.

Selain itu, hari ini kita bagikan 20 ribu masker dan 5 ribu paket sembako kepada masyarakat, dihimbau masyarakat bisa taat aturan yang telah diterapkan oleh Pemerintah Provinsi Jatim.

“Masyarakat ini juga harus taat aturan, karena untuk mengurangi angka positif Covid-19 tidak bisa dikerjakan oleh pemerintah saja. Namun perlu juga adanya kesadaran seluruh masyarakat,” tutup Kapolda.

Upaya Menangkal Covid-19 dan Radikalisme Di Masjid.

Upaya Menangkal Covid-19 dan Radikalisme Di Masjid.

Upaya Menangkal Covid-19 dan Radikalisme Di Masjid.

Wakapolda Jawa Timur, di dampingi pejabat utama Polda Jatim, menerima audiensi dari Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia Provinsi Jawa Timur, pada Selasa (2/2/2021), bertempat di Lobby Tribrata Lt II Polda Jatim. Audensi ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi antara DMI Jatim dengan Polda Jatim.

Dalam silaturahmi ini diharapkan dapat tercipta kerja sama, dan bersinergi dalam memakmurkan masjid-masjid, penanganan Covid 19, maupun penanganan radikalisme, melalui kegiatan-kegiatan bersama dengan DMI di Kabupaten /kota masing-masing.

Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo menyatakan, Polda Jatim dan Jajaran siap bersinergi dan bekerja sama dengan DMI Jatim, pasalnya, masjid sebagai benteng pertahanan dalam penanganan Covid-19 maupun radikalisme.

“Masjid sebagai benteng pertahanan dalam melawan Covid 19 maupun penanganan radikalisme,” ucap Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, pada saat menerima audensi dengan DMI Jatim.

“Selain itu para Bhabinkamtibmas juga dapat bersinergi dengan pengurus DMI yang ada di desa masing-masing, saling memakmurkan dalam kehidupan ekonomi, sesuai dengan peluang yang ada di wilayah masing-masing.” Imbuhnya Wakapolda Jatim.

Kegiatan silaturahmi ini berlangsung tertib dan aman, serta tetap mematuhi protokol kesehatan.

Silaturahmi Ke Mahkamah Agung, Kapolri Bahas Tilang Elektronik

Silaturahmi Ke Mahkamah Agung, Kapolri Bahas Tilang Elektronik

Silaturahmi Ke Mahkamah Agung, Kapolri Bahas Tilang Elektronik

JAKARTA– Jenderal Listyo Sigit Prabowo melanjutkan rangkaian silaturahmi kepada pejabat tinggi negara usai resmi dilantik sebagai Kapolri.

Kali ini, Listyo Sigit Prabowo berkunjung ke Mahkamah Agung (MA) untuk menemui Ketua MA Muhammad Syarifuddin. Sebagai sesama Aparat Penegak Hukum (APH) banyak hal yang dibicarakan dan didiskusikan dalam pertemuan itu.

“Banyak hal yang kami bicarakan dan diskusikan, antara lain beberapa program yang akan Polri laksanakan ke depan terkait dengan masalah tilang elektronik,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit di Mahkamah Agung, Jakarta, Selasa (2/2).

Menurut Sigit, program tilang elektronik yang dicanangkan oleh dirinya sebagai Kapolri tentunya memerlukan penyesuaian-penyesuaian.

“Tilang elektronik yang tentunya merubah pola, yang biasanya dilaksanakan menggunakan sidang kemudian saat ini berubah menjadi langsung diputuskan di dalam sistem elektronik tersebut, sehingga perlu ada penyesuaian-penyesuaian,” tandas Sigit.

Tidak hanya itu, bersama dengan ketua MA, Listyo Sigit juga membicarakan pengembangan pelayanan terpadu yang berkaitan langsung dengan pelayanan kepada publik, seperti informasi proses hukum baik di Kepolisian, Kejaksaan hingga ke Pengadilan dengan memanfaatkan sistem aplikasi bersama.

Dengan begitu, Sigit mengatakan, penegak hukum tidak perlu lagi interaksi langsung dengan masyarakat sebagai bagian dari pencegahan rantai penularan Covid-19.

“Karena terkait dengan situasi Covid sehingga proses-proses penegakan hukum yang tentunya harus perlu ada interaksi langsung kemudian bisa dihindari dengan memanfaatkan sistem virtual ataupun daring, ataupun online,” pugkas Sigit.

Tilang elektronik merupakan upaya Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri untuk memperbaiki citra polri salah satunya dengan menghilangkan tindak langsung atau biasa disebut dengan tilang. Ke depan, Listyo akan menerapkan tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di seluruh Indonesia.

SASAR TEMPAT KERAMAIAN, OPS YUSTISI POLRES BATU BAGIKAN RATUSAN MASKER KEPADA MASYARAKAT

SASAR TEMPAT KERAMAIAN, OPS YUSTISI POLRES BATU BAGIKAN RATUSAN MASKER KEPADA MASYARAKAT

SASAR TEMPAT KERAMAIAN, OPS YUSTISI POLRES BATU BAGIKAN RATUSAN MASKER KEPADA MASYARAKAT

Polres Batu – Kapolres Batu AKBP Catur C Wibowo melalui Jajaran Polres dan Polsek melaksanakan Operasi Yustisi dalam rangka penegakan disiplin protokol kesehatan dan menekan penyebaran Covid-19 di wilayah Kota Batu, bertempat di Pusat Keramaian Pasar Batu dan terminal, Senin (1/2/2021).

Polres Batu terus mengintensifkan Operasi Yustisi, dalam rangka sosialisasi protokol kesehatan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), guna pencegahan penyebaran Covid-19 khususnya di wilayah Kota Batu

“Mas, jangan lupa pakai maskernya dimana saja dan kapan saja nggeh” ucap Ipda Sumardiono selaku Padal Ops saat memberikan masker kepada masyarakat.

Tak Kurang dari 500 buah masker dibagikan dalam pelaksanaan Operasi yustisi kali ini .

Kapolres Batu AKBP Catur C Wibowo saat dikonfirmasi Awak media ditempat terpisah menuturkan, dengan meningkatkan pelaksanaan Operasi Yustisi ini, diharapkan masyarakat  semakin disiplin terhadap penerapan protokol kesehatan.

“Polres Batu menghimbau kepada masyarakat Kota Batu, mari kita bersama patuhi anjuran dan aturan pemerintah untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, dengan cara selalu memakai masker dimana saja dan kapan saja, sering mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, serta menjaga jarak dengan orang lain atau menghindari kerumunan, guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini,” himbau Kapolres.

Perlu diketahui bahwa saat ini Kota Batu berda dalam Zona Orange yang berarti tingkat penularan dalam kategori sedang , namun harus tetap diwaspadai dan diperketat kembali untuk menuju zona hijau.

Polda Jatim Bongkar Prostitusi Online Libatkan Anak Dibawah Umur

Polda Jatim Bongkar Prostitusi Online Libatkan Anak Dibawah Umur

Polda Jatim Bongkar Prostitusi Online Libatkan Anak Dibawah Umur

SURABAYA – Unit IV Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Jatim bongkar sindikat prostitusi online yang korbannya adalah anak dibawah umur. Mulai dari usia 14 tahun sampai 16 tahun.

Untuk mendapatkan korban, tersangka ini merekrut beberapa anak dibawah umur juga sebagai (Resseler). Dimana rata-rata mereka yang di rekrut ini masih pelajar SMP/SMA, dan nantinya ditawarkan melalui media sosial (WA) dan juga (Favebook).

Tersangka yang diamankan ini yakni inisial OS, (38) warga Kelurahan Meri, Kecamatan Kranggan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Modusnya, tersangka OS ini membuka sewa kos harian, namun ini hanya sebagai kedok tersangka untuk melancarkan bisnis prostitusi online yang dijalankan.

Menurut Wakapolda Jatim menyebutkan, bahwa Resseler ini menyiapkan korban dan pelanggan. Mereka akan diberi bonus oleh tersangka OS jika mereka bisa mendapatkan korban.

“Tersangka ini merekrut resseler yang juga anak dibawah umur, ini akan lebih mudah mendapatkan korban,” kata Wakapolda Jatim Brigjen Pol. Drs. Slamet Hadi, usai menggelar rilis, Senin (01/02/2021).

Selain itu, tarif atau harga yang ditawarkan di prostitusi online ini sekitar 250 sampai 600 ribu. Namun ada juga yang sampai 1 juta rupiah.

“Tarif yang dipatok tersangka ini antara 250 sampai 600,” tutupnya.

Kunjungi KSAU, Kapolri Harap Sinergitas Dari Atas Hingga Bawah Tegakan Displin Prokes Masyarakat

Kunjungi KSAU, Kapolri Harap Sinergitas Dari Atas Hingga Bawah Tegakan Displin Prokes Masyarakat

Kunjungi KSAU, Kapolri Harap Sinergitas Dari Atas Hingga Bawah Tegakan Displin Prokes Masyarakat

JAKARTA- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengunjungi Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo sebagai rangkaian kunjungan silaturahmi usai resmi dilantik sebagai Kapolri yang baru.

Dalam kunjungannya itu, Listyo Sigit menekankan bahwa sebagai syarat utama untuk menjaga stabilitas Kamtibmas dan keamanan negara ialah sinergitas serta soliditas antara TNI dan Polri.

“Itu harus bisa dilaksanakan mulai dari level atas sampai level paling bawah,” kata Jenderal Listyo Sigit Prabowo di markas TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (1/2).

Untuk itu, kata Sigit, sebagai wujud nyata sinergitas dan soliditas antara TNI dan Polri akan bekerjasama yang sifatnya pendidikan dan pelatihan bersama antara Polri dengan TNI Angkatan Udara.

“Kami diskusikan beberapa program kerjasama, baik yang bersifat pendidikan, pelatihan bersama dan juga kegiatan-kegiatan operasional yang tentunya bisa disinergikan antara TNI-Polri dalam hal ini AU,” ujar Sigit.

Adapun kegiatan-kegiatan operasional bersama antara lain, sama-sama turun ke lapangan dalam rangka melakukan edukasi kepada masyarakat terkait penegakan protokol kesehatan (Prokes) di tempat-tempat yang menjadi mobilitas tinggi masyarakat, seperti pasar maupun terminal. Mulai dari kegiatan yang bersifat sosialisasi, bagi-bagi masker, mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga 5M.

“Sehingga kedepan, angka Covid yang sampai dengan hari ini angkanya terus meningkat bisa kita tekan dan oleh karena itu, tadi kita sepakat bahwa kita akan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang lebih kuat di lapangan sehingga angka Covid dalam waktu satu minggu dua minggu ini kita bisa turunkan,” pungkas Listyo Sigit Prabowo.