SIAGA CUACA EKSTRIM, POLISI DAN TNI EVAKUASI POHON TUMBANG.


Pohon sono keling yang terletak di Jl. Raya Jombok Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang tumbang dan sempat menutup akses jalan raya mengakibatkan kemacetan di jalur utama Malang Kediri, Sabtu (1/2). Adapun penyebabnya dikarenakan hujan deras disertai angin kencang yang berlangsung sejak malam hari. 
 
Sementara itu petugas dari Polsek Ngantang, Perhutani, Koramil, PMI dan BPDB bersama – sama masyarakat sekitar melakukan gotong royong membersihkan pohon tumbang yang melintang dan menutupi akses jalan raya kemudian memotong pohon yang tumbang dengan memakai gergaji mesin dan dipinggirkan di tepi jalan hingga arus lalu lintas kembali normal untuk dilewati.

Salah satu warga  Ahmad Thoha yang mengetahui awal kejadian sempat menghentikan kendaraan dari dua arah mengatakan peristiwa pohon tumbang terjadi pukul 5 pagi hari di satu titik tepatnya jalur utama Malang Kediri yang masih masuk wilayah dusun  Kasin Desa Jombok Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang namun tidak sampai ada korban jiwa” ujarnya.

Pasca pembersihan pohon tumbang dijalan raya tersebut agar tidak menghalangi pengguna jalan, Anggota Polsek Ngantang juga memberikan himbauan agar warga tetap waspada mengingat saat ini musim hujan disertai angin kencang masih sering terjadi.
 
“Kami menghimbau kepada warga agar lebih waspada terlebih lagi cuaca ekstrim yang sedang terjadi saat ini supaya tidak menimbulkan korban jiwa, agar warga lebih berhati – hati, serta tanggap dan cepat melaporkan kepada pihak kepolisian jika terjadi bencana seperti pohon tumbang agar bisa cepat dievakuasi.” ujar Aiptu Heri Anggota Polsek Ngantang.

Jaring Pesilat Berbakat, Forkopimda Kota Batu menggelar Pencak Silat Open Tournament.


Guna melestarikan pencak silat budaya bangsa melalui p‎restasi olahraga, Kementrian Pemuda dan Olahraga RI bekerjasama dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Batu menggelar kejuaraan pencak silat open tournament. Kejuaraan itu sekaligus menjadi  ajang silaturahmi persatuan dan kesatuan antar perguruan pencak silat.

Event bergengsi tersebut dihelat selama dua hari, yakni pada 31 Januari  hingga 1 Februari 2020 bertempat di GOR Gajah mada Kota Batu. Turnamen ini diikuti sekitar 2300 pendekar pencak silat diantaranya Perisai diri, PSHT, Tapak suci, Pagar nusa, Kera sakti, Merpati putih dan Persinas Asad.

Ketua panitia kegiatan Rommy Ardyansah mengatakan turnamen ini digelar untuk mempopulerkan olahraga pencak silat dan ajang silaturahmi antar perguruan pencak silat. Kemudian menciptakan budaya hidup sehat melalui olahraga dan persatuan.

Turnamen ini mempertandingkan kelas remaja dan umum mulai usia 14 hingga 21 tahun. Kejuaraan yang diikuti para pendekar pencak silat ini dibuka langsung oleh Walikota Batu Hj. Dewanti Rumpoko, Jumat (31/1/2020).

Dalam membuka acara tournament, Walikota Batu di damping oleh Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung Prathama, S.I.K., M.I.K., menyampaikan “Harapan kami pencak silat bisa lebih mengembangkan potensi – potensinya. Kita tahu sendiri di Indonesia pencak silat sangat mendukung kiprah dan prestasi olahraga di kancah internasional. Semoga dengan kejuaraan ini muncul bibit atlet yang tampil menyumbangkan prestasinya bagi bangsa dan Negara”.

Dikatakan, pencak silat merupakan salah satu olahraga yang tengah gencar dipromosikan Kemenpora RI ke seluruh dunia. Hal ini tak lain karena pemerintah menargetkan pencak silat menjadi salah satu cabang olahraga yang menyumbangkan medali di Olimpiade Tahun 2020. Target Kemenpora realistis, di Olimpiade nanti pencak silat bisa menyumbangkan 5 medali emas.

“Untuk mencetak atlet berprestasi diperlukan pelatih yang handal. Oleh karena itu Kemenpora juga banyak menggelar pelatihan-pelatihan untuk pelatih pencak silat. Kemenpora juga berkomunikasi dengan BUMN agar mau menjadi bapak asuk bagi pencak silat,” tandasnya. (Denmaz).

PASCA MUSIBAH TANAH LONGSOR, POLRI – TNI BERSAMA WARGA SONGGORITI KERJA BAKTI BERSIHKAN MATERIAL LONGSOR DAN JALAN.


KOTA BATU (polresbatu.id) Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Batu kemarin Rabu (29/20) mengakibatkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi di Dusun Songgoriti Desa Songgokerti Kecamatan Batu Kota Batu. Polres Batu serta jajaran di bantu oleh TNI, BPBD dan warga Dusun Songgoriti Desa Songgokerto Kecamatan Batu Kota Batu bergerak cepat untuk membantu masyarakat yang rumahnya terdampak bencana.

Bencana tanah longsor yang beberapa waktu lalu sempat menerjang Dusun Songgoriti Desa Songgokerto Kecamatan Batu Kota Batu masih menyisakan material, di beberapa sudut masih ditemukan timbunan tanah yg masih menutupi jalan, meskipun jalanan tersebut dapat diakses oleh masyarakat menggunakan kendaraan bermotor.
 
  Menanggapi hal ini, jajaran Polres Batu bersama dengan TNI dan BPBD serta warga sekitar, pagi tadi (30/01/2020) secara bergotong royong membersihkan tumpukan material tanah dan lumpur di beberapa tempat. Kegiatan pembersihan ini difokuskan mengangkat sisa – sisa tanah yang masih menutupi selokan serta saluran air, sehingga tidak menyumbat dan meluber kemana – mana.

Kapolres Batu, AKBP HARVIADHI AGUNG PRATHAMA, S.I.K., M.I.K. mengatakan jika anggotanya siap 100 persen digerakkan jika terjadi hal yg tidak diinginkan.

Di tempat kejadian sendiri, di Dusun Songgoriti Desa Songgokerto Kecamatan Batu Kota Batu baik sudah tua maupun masih muda saling bahu membahu bersama POLRI – TNI dan BPBD untuk menormalkan kembali wilayah terdampak tanah longsor.

“Sejak kemarin malam kami sebenarnya sudah membersihkan area sini. Tapi tadi pagi alhamdulillah dapat bantuan dari anggota POLRI – TNI. Semoga desa wisata ini dapat secepatnya kembali normal lagi,” ujar Ramanda Putra warga Desa Songgokerto yang juga turut membantu kegiatan kerja bakti.
 
   Sedianya, kegiatan pembersihan lingkungan pasca bencana tanah longsor di Dusun Songgoriti Desa Songgokerto Kecamatan Batu Kota Batu akan terus dilaksanakan bersama seluruh elemen masyarakat sehingga kegiatan sehari – hari dapat berjalan dengan normal kembali. (Denmaz)
POLRES BATU GERAK CEPAT TANGGAP BENCANA ALAM

POLRES BATU GERAK CEPAT TANGGAP BENCANA ALAM



Polresbatu.id – Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung Prathama, S.I.K., M.I.K. di dampingi Wakapolres Kompol Suharsono, S.H bersama segenap anggota dan jajaran TNI serta BPBD juga warga masyarakat saling bahu membahu menangani kejadian bencana tanah longsor akibat hujan deras yang mengguyur Kota Batu mulai pukul 12.30 WIB hingga pukul 14.00 WIB sehingga mengakibatkan plengsengan jebol, banjir lumpur dan tanah longsor di kawasan Dusun Songgoriti dan wisata Payung, Rabu (29/1).


 
Kronologis kejadian tersebut adalah adanya curah hujan yang cukup deras terjadi sejak siang tadi mengguyur kota Batu mengakibatkan beton penutup kali tengah di Songgoriti ambles dan menghambat aliran air sehingga debit air naik mencapai 30 Cm sehingga material lumpur naik sekitar 10 Cm ke jalan raya.
 
Naiknya lumpur ini sempat mengganggu arus lalu lintas yang melewati jalan, mengingat jalan tersebut juga dilewati kendaraan lain yang mengambil jalan pintas dari arah Barat.
Diungkapkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Hanya ada 2 rumah warga terdampak melubernya air dan lumpur setinggi satu meter tersebut dan sudah dilakukan pembersihan.
 

TEKAN ANGKA KECELAKAAN, SAT LANTAS POLRES BATU GELAR OPERASI.

KOTA BATU, polresbatu.id

Tingginya angka kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) selama Januari 2020 di wilayah hukum Polres Batu mendapat tanggapan serius jajaran Satlantas Polres Batu. Sejak minggu kemarin para senior Satlantas di jajaran Polres Batu gencar menggelar operasi, salah satunya menyasar kalangan pelajar di jalan AP III Kacoeng Permadi Junrejo, Kota Batu.

“Tujuan operasi lalu lintas ini agar para pengendara, khususnya yang melewati jalan raya depan Mako Polres Batu ini mengenakan helm. Lebih khusus lagi para pelajar,” ujar Iptu Hariyanto, Kanit Turjawali Lantas Polres Batu, di sela kegiatan operasi lalin di Jalan AP III Kacoeng Permadi, Junrejo, Rabu (29/1).

Dijelaskan, selama Januari 2020 sudah terjadi sekitar 30 laka lantas di wilayah hukum Polres Batu. Sebanyak 6 korban meninggal dunia di lokasi kejadian. “Ironisnya, kebanyakan di antara mereka adalah pelajar. Itu sebabnya, saya ingatkan betul pada pelajar yang tidak mengenakan helm yang melintas di depan Mapolres ini, ” terangnya.

Bahkan, tambah Gianto, kepedulian akan keselamatan berlalu lintas ini juga ditunjukkan Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung Prathama, SIK, MIK. Saat melintas di jalan Hasanudin dan melihat ada pelajar tidak mengenakan helm, Kapolres langsung turun dari mobilnya dan mengingatkan si pengendara.

Hal senada diungkapkan Hariyanto, Kanit Turjawali Polres Batu. Menurutnya,yang terlibat dalam operasi lalin di jalan raya depan Mapolres Batu ini cukup spesial, yakni para senior di lantas seperti para Kanit.

“Dalam operasi ini kami belum memberikan tindakan tilang. Kami masih mengingatkan agar mereka yang tidak memakai helm bisa mengenakan helm. Sejelek apapun helm yang mereka pakai tidak masalah, ” ujar Hariyanto.

Menanggapi operasi rutin di jalan AP III Kacoeng Permadi depan Mapolres Batu, Drs. Sumadi, wakil kepala SMA Negeri 2 Batu menyambut baik. Menurutnya, langkah Satlantas Polres Batu tersebut untuk mengantisipasi banyak korban laka lantas khususnya di kalangan pelajar.

“Saya menyambut baik adanya operasi ini. Apalagi anak didik saya juga melewati jalan AP III Kacoeng Permadi. Paling tidak anak-anak sadar tentang keselamatan dirinya, ” ujar Sumadi yang juga guru olah raga SMAN 2 Batu. (Denmas)

Mendagri Tito Karnavian jadi imam Sholat Jum’at , mengispirasi saya untuk menjadi Pemimpin seperti beliau.

Mendagri Tito Karnavian jadi imam Sholat Jum’at , mengispirasi saya untuk menjadi Pemimpin seperti beliau.

Memimpin Dengan Tiga Kecerdasan

Oleh : Varhan Abdul Aziz
Sekretaris Eksekutif IBSW
(Indonesian Bureaucracy and Service Watch)

Shalat Jumat lalu kebetulan saya sedang dekat Istana. Iseng pilih Shalat Jumat di salah satu Institusi Nasional. Sy datang agak belakangan. Imamnya tdk kelihatan. Tapi kok sepertinya suaranya tidak asing. Jumat selesai, zikir dan kembali beraktifitas. Benar hati mengira. Tito Karnavian yang jadi Imam.

Agak merinding rasanya. Karena baru pertama menyaksikan Menteri langsung mengimami Shalat. Sebagai Pemantau Birokrasi, keluar masuk banyak Kementerian , numpang Shalat dari satu gedung ke gedung lain sudah jadi langganan. Tapi hari ini ada satu penilaian yang spesial. Serius saya terkesan.

Saya adalah Alumni dari ESQ 165 Ary Ginanjar Agustian. Selain itu saya juga seorang trainer yang mendalami penerapan materi tersebut. Dimana kecerdasan manusia terbagi menjadi 3. Intelligence Quotient (IQ), Emotional Quotient (EQ), dan Spiritual Quotient (SQ). Pertanyaanya, berapa banyak pemimpin yang memiliki kemapanan kecerdasan di ketiga bidang tersebut?

IQ dijadikan tolak ukur utama sejak tahun 1890 hasil penemuan Francis Galton. Sejak 1987 Keith Basley menyatakan EQ lebih penting dari IQ. Barulah pada 1997 Danah Zohar menemukan pelengkap landasan kecerdasan yaitu SQ – Spiritual Quotient

Sambil memakai sepatu saya termenung. Mendadak saya kepikiran menganalisa seorang Tito Karnavian. Secara IQ , dia tdk bs dibilang kurang. Seorang Profesor , track recordnya menjadi penguji Disertasi Doktoral sudah dijalaninya . Irjend Boy Rafi Ahmad pernah dikupas habis Disertasinya dengan pembahasan yang detail dan sangat ilmiah. Seorang mantan Kapolri, Jenderal yang Professor, dua puncak paripurna diraih. Hatrick jadi Menteri pula.

Dipikir2 Tito jadi Kapolri meloncati 5 angkatan. Kapolri sebelumnya angkatan 82, dia 87. Ada banyak bintang 3 yang sudah lebih lama dan matang bintangnya. Seniornya di Akpol, yang dulu membina dia , menyuruh push up, lain2. Lalu berada di bawah komandonya. Kalau bukan orang yang cakap dengan mentalitas dan matang emosionalnya takkan bisa.

4 tahun lalu saya meragukan, ia bisa mengelola dinamika senioritas yang perlu seni tinggi. Ternyata mulus ia jalani sebagai Kapolri. Masih sisa 2 tahun bahkan, sudah diminta amanah baru oleh Presiden Jokowi. Dalam semalam statusnya berganti jadi sipil 100%, jadi ia Mendagri. EQ test passed. Memimpin orang yg lebih senior butuh kematangan emosional dan komunikasi yang gacor. Anda lulus pak.

Spiritual menjadi satu tantangan besar.ada orang cerdas, baik, tapi kehidupannya jauh dari beragama, kalaupun ada hanya sesekali ritual belaka, work hard play hard. Hidup senang2. Professional, tapi imannya kosong.

Istri pak Tito berjilbab, warisan Jilbab Polwan era Kapolri Bahrudin Haiti diteruskan tidak dicabut. Hak berhijab dipenuhi. Padahal dulu mantan Ka.BNPT, yg sering dituduh ini itu, tapi sabar saja kayaknya dia. Lurus jalankan tugas. Yang sering main ke Trunojoyo, akan sering lihat di Masjid Mabes Polri rajin sekali pengajian. Indah sekali suasana sejuk Masjid sana.

Mahfud MD, Menko Polhukam dalam tulisannya di Kompas “Tidak ada Islamophobia di Indonesia.” Memuji Polri di era Kapolri Tito Karnavian, memiliki pola keislaman yang baik. Polisi dalam penanganan demo, shalat berjamaah di jalan bahkan berzikir asmaul husna. Santunan Yatim di kediamannya sering di lakukan bahkan pernah sisaksikan langsung Mahfud MD saat itu. Baca tulisanya hati jadi tenang.

Baru beberapa hari ramai di media, video Mendagri mendapat penghargaan dari Presiden Singapura. Saya yang menonton tertegun, itu dengan Pakaian Dinas Upacaranya Pejabat Indonesia bisa sampai ke Negeri Singa dengan perghargaan tertinggi Negara sana, kalau bukan karena high achivement yang dia ukir, apa sampai itu PDU ke negeri situ.

Memori saya flashback 2 tahun lalu, saat saya melakukan penyuluhan ke 200 sekolah se Sumsel. Salah satu sekolah yang saya singgahi SMAN 2 Palembang. Saya baru tahu kalau Pak Tito sekolah disana. Ada fotonya waktu masih siswa sempat lihat. Guru2 kalau cerita tentangnya semangat sekali, seperti ada taburan bangga yang ingin dibagi. Inspirasi, 1 orang Tito Karnavian menjadi gemilang, membuat jutaan lain anak Palembang dibelakang punya harapan masa depan yang tinggi ditanam. Optimisme itu tumbuh karena perintis yang lahir.

Oalah saya jadi bengong kelamaan. Kok saya jadi semangat lagi hidup ya. Tito Karnavian saja bisa jadi Mendagri. Kita juga bisa jadi Pemimpin! Mimpi saja dulu, karena gratis. Tapi tekuni semua yg dilakukan . Sukarno pernah berkata, “Bermimpilah setinggi langit, jangan takut jatuh. Karena jika engkau jatuh, engkau akan jatuh diantara bintang2.” Bersiap – siap, jadi Tito Karnavian selanjutnya.

Tanam 2000 pohon, Jajaran Polres Batu laksanakan program  Polri Peduli Penghijuan 

Tanam 2000 pohon, Jajaran Polres Batu laksanakan program  Polri Peduli Penghijuan 

Tanam 2000 pohon, Jajaran Polres Batu laksanakan program  Polri Peduli Penghijuan

Polres Batu – Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung P, SIK, MIK bersama Ketua Cabang Bhayangkari Batu beserta pengurus dan agggota Bhayangkari Batu serta Polsek Jajaran menggelar aksi penghijauan melalui gerakan tanam pohon dalam rangka ‘Polri Peduli Penghijauan’, Jum’at (10/1/2020).


Gerakan polisi peduli penghijauan lingkungan instansi Polri, merupakan instruksi Kapolri untuk menghijaukan lingkungan. Tujuan kegiatan tersebut adalah untuk menciptakan suasana suasana go green di sekitar Mako Polri.


Sebelum pelaksanaan penanaman pohon tersebut , terlebih dahulu Kapolres Batu mengambil apel lengkap yang dilanjutkan dengan pemberian Reward anggota yang berprestasi yang kali ini diberikan kepada Paur Humas Bag Ops Iptu Ivandi karena aktif dalam kegiatan Penguatan Managemen Media serta undian secara acak kepada anggota yang lain berupa 5 buah Sepeda gunung.


Menurut Kapolres pemberian Reward tersebut merupakan penghargaan agar bisa dijadikan contoh oleh anggota yang lain untuk memacu prestasi dan pengabdian di Lingkungan Kepolisian.“ Sengaja saya memberikan reward ini supaya kita semua lebih bisa meningkatkan kinerja dalam rangka melayanai masyarakat serta lebih meningkatkan kemampuan untuk melaksanakan tugas sesuai Tugas Pokok fungsinya masing masing,” Ujar Kapolres.


Adapun Prosesi penanaman pohon dilakukan secara simbolis oleh Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung P, SIK, MIK, Waka Polres Batu Kompol Zein Mawardi, AMd dan Ketua Cabang Bhayangkari Batu Ibu Dian Harvi bersama sejumlah pejabat utama Polres Batu , Para Kabag dan Kasat serta para Kapolsek di lingkungan sekitar Mako Polres Batu.


Masih menurut Kapolres Batu, bahwa penanaman pohon tersebut dilakukan sebagai upaya mencegah berbagai bencana alam. “Salah satu tujuannya untuk mencegah banjir, tanah longsor, serta mengurangi polusi yang memberikan efek positif bagi manusia,” ungkapnya.


“Jenis pohon yang kita tanam variatif, di antaranya pohon mangga, kelengkeng , Alpukat, Durian hingga jeruk siam yang semuanya berjumlah total 2.000 buah, Kapolres menegaskan prosesi penanaman pohon tersebut akan dilakukan di lokasi lain di luar instansi Polri yang tersebar di 6 kecamatan berbeda di Wilayah Kota Batu. “Kita akan laksanakan dengan senang hati dan ikhlas demi kebaikan, bukan semata untuk pujian maupun penghargaan,” pungkasnya.

Polres Batu gandeng Pemkot Batu gelar Apel siaga Darurat Bencana di Kota Batu

Polres Batu gandeng Pemkot Batu gelar Apel siaga Darurat Bencana di Kota Batu

Polres Batu gandeng Pemkot Batu gelar Apel siaga Darurat Bencana di Kota Batu

Polres Batu – Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung P, SIK, MIK dalam hal ini Mewakili Polres Batu menggandeng Pemkot Batu yang dihadiri Walikota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko, MSi mengelar Apel Siaga Darurat Bencana di musim hujan 2020 di wilayah kota Batu yang dilaksanakan di area Model Konservasi dan Edukasi ( AMKE ) Jalibar Desa Oro oro ombo kota Batu. Rabu (8/1/2020 )

Tampak hadir pula dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu yang terkait langsung dengan penanganan bencana di Kota Batu. Kegiatan yang dilaksanakan di kaki gunung Panderman tersebut bertujuan menyamakan persepsi serta melihat sejauh mana kesiapan Stake Holder yang terkait dalam penanganan bencana di kota Batu.

Dalam kesempatan ini, Wali Kota Batu Dra. Hj. Dewanti Rumpoko,MSi mengatakan gelar pasukan kesiapsiagaan bencana oleh Polres Batu yang bekerja sama dengan pemerintah kota Batu sesuai dengan perintah Presiden RI, Joko Widodo bersama Kapolri.

“Agar kita selalu mengantisipasi serta waspada dan bersiap siap untuk menghadapi ketika musim ekstrim tiba, karena BMKG menginformaaikan antara 10-20 Januari 2020, di Indonesia diperkirakan terjadi cuaca ekstrim yang luar biasa,” terangnya

Kota Batu sendiri kontur tanahnya sangat berpontensi terjadinya bencana karena merupakan dataran tinggi dan juga jenis tanahnya yang gembur apa bila terjadi hujan lebat di samping bisa menimbulkan tanah longsor dan bisa menyebabkan banjir bandang.

Untuk wilayah zonasi di Kota Batu, diantaranya di wilayah, Bumiaji serta hamparan pertanian di Pujon, ini yang sering terjadi longsor. Dan, terjadi banjir itu diakibatkan kemiringan kultur dataran tinggi di Kota Batu yang merupakan daerah pengunungan. Oleh sebab itu, menurut Dewanti, dengan kesiapsiagaan bencana oleh semua elemen di Kota Batu, bisa memperkecil resiko apabila terjadi bencana yang tidak diiinginkan.

“Saya sudah intruksikan kepada Sekda dan Kepala Desa, untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat bahwa saat ini sudah memasuki cuaca ekstrim, untuk itu harus waspada,” tegasnya.

Dan, masyarakat harus melakukan pembersihan sampah, supaya ketika banjir tidak terjadi penyumbatan. Ketika, terjadi hal yang tidak diinginkan, diharap masyarakat segera menyelamatkan diri, jangan mementingkan harta benda, utamakan keluarga.

Sementara itu, Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung Prathama mengatakan Bahwa Polres Batu telah siap siaga untuk turut serta membantu upaya antisipasi bencana alam.

“Kesiapsiagaan personil itu merupakan gabungan dari TNI/Polri, BPBD Kota Batu, Dinkes Kota Batu, PMI Kota Batu, dan organisasi masyarakat lainnya. Kami juga melakukan simulasi untuk penangan korban bencana banjir dan tanah longsor,” ngkap Kapolres.

Polres Batu telah bersinergi bersama BPBD dalam juga mempersiapkan posko bencana. Agar ketika terjadi bencana msyarakat bisa langsung menuju ke Posko bencana yang berada di beberapa tempat. Salah satunya di Posko BPBD Punten.

“Pemkot dan Polres Batu juga melakukan penanaman pohon secara simbolis sebanyak 2000 pohon. Kemudian dalam waktu dekat bersama DLH juga akan melakukan tanam pohon besar-besaran sebanyak 2000 pohon di seluruh Kota Batu,”tegas kapolres

Walikota Batu pimpin apel kesiapan pengamanan tahun baru 2020 di Balai kota among Tani

Walikota Batu pimpin apel kesiapan pengamanan tahun baru 2020 di Balai kota among Tani

Walikota Batu pimpin apel kesiapan pengamanan tahun baru 2020 di Balai kota among Tani

Polres Batu – Apel Pergeseran Pasukan dan Patroli bersama skala besar pengamanan tahun baru 2020 berlangsung pukul 16.30 Wib bertempat di Balai Kota Among Tani Kota Batu, Selasa (31/12/2019)

Dandim 0818 Batu Malang Letkol INF. Ferry Musawwad bersama Kapolres Batu AKBP Harviadhi agung P, S.I.K,M.I.K mendampingi Wakil Walikota Batu Ir Punjul Santoso dan jajaran Forkompimda serta segenap tamu yang hadir duduk di deretan tamu undangan.

Walikota Batu Dra Hj. Dewanti Rumpoko, MSi dalam arahan nya menyampaikan, apel pasukan ini menunjukkan kepada masyarakat bahwa kita siap melaksanakan pengamanan dalam rangka mengamankan malam tahun baru 2020,

“kita harus memberikan perlindungan dan pengayoman kepada masyrakat dan jangan sampai kita melaksanakan secara arogan sehingga membuat masyarakat takut kita harus menggunakan sikap yg humanis. Disini kita sama-sama melaksanakan pengamanan pada malam hari ini,kita jangan terlena dengan kondisi saat ini tapi justru kita harus selalu tetap waspada,”ujar Walikota.

Sementara itu,ditambahkan Oleh Walikota Hari ini marilah kita sama-sama melaksanakan siaga dan patroli di kota Batu , jajaran TNI dan segenap Potensi Masyarakat siap membantu Polri untuk mengamankan jalanya perayaan tahun baru, marilah kita laksanakan patrol skala besar dan pengecekan ke gereja gereja untuk kenyamanan masyarakat kota Batu yang melaksanakan kebaktian dan merayakan malam pergantian tahun ini, kita laksanakan tugas ini dengan ikhlas, semangat dan penuh rasa tanggung jawab,”ucap nya.

Walikota menitipkan pesan dari Kapolres Batu bahwa Polri menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk merayakan pergantian malam tahun baru dengan senang hati dan gembira. Namun jangan melakukan tindakan yang melawan hukum, seperti berkendara tanpa menggunakan helm dan tidak minum minuman keras yang dapat menimbulkan konflik sosial.

Kegiatan dilanjutkan dengan Patroli Bersama Skala Besar (Gabungan) ke gereja gereja serta Pos Pam Ops Lilin Semeru untuk melihat pelaksanaan ibadah tahun baru dan kesiapan petugas dalam melaksanakan pengamananya.

Baru satu hari berjalan Operasi Aman Semeru 2019, Polres Batu panen tangkapan Narkoba

Baru satu hari berjalan Operasi Aman Semeru 2019, Polres Batu panen tangkapan Narkoba

Baru satu hari berjalan Operasi Aman Semeru 2019, Polres Batu panen tangkapan Narkoba

Polres Batu – Selama 1 hari berjalan Ops Aman Semeru 2019 , Polres Batu telah berhasil mengamankan beberapa orang sebagaimana Target Operasi yang telah ditentukan dalam Ops Aman yaitu Curat, Curas, penyalah gunaan Senpi , Handak, senjata Tajam, Narkoba, Kejahatan Street Crime, Miras dan Terorisme.

Dalam kasus penyalahgunaan narkoba Polres Batu berhasil mengamankan dua orang tersangka yang bernininsial AW Als. Bujel alamat Wukir Temas Kota Batu dan IR yang beralatkan di Sidodadi  Kec. Ngantang Kab. Malang. Pasal yang terapkan adalah pasal 112 ayat (1) atau 11 ayat (1) dan 111 ayat (1) UU RI No 35 tahun 2009 tentang Narkoba. Barang bukti yang berhasil diamankan 7 (tujuh) pocket sabu dan 3 ( tiga ) garis ganja, 1 ( satu) buah bong beserta sedotan dalam plastic, 1 ( satu ) buah plastik kantong flip ,  7 ( tujuh ) buah alat scrop, 3 (tiga)  buah korek api, 1 (satu)  Unit Handphone merk VIVO warna hitam , 1 (satu)  Unit Handphone merk NOKIA warna hitam dan Uang tunai sejumlah Rp. 362.000,- ( tiga ratus enam puluh dua ribu rupiah).

Untuk Minuman Keras Polres Batu dan Polsek jajaran Polres Batu berhasil mengamankan beberapa minuman keras dari berbagai merk antara lain Arak Jowo , Vodka, Red Label dll .

“Ini semua merupakan hasil Operasi Aman Semeru 2019 yang kita gelar menjelang pergantian tahun,” kata Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung P, SIK, MIK

“ Kami akan bekerja keras dalam menanggulangi kasus kasus seperti ini menjelang akhir tahun sehingga masyarakat yang akan beraktifitas di kota Batu dapat merasa tenang dan nyaman” pungkasnya.