Polsek Pujon Maksimalkan Operasi Yustisi Cegah Penyebaran Varian Omicron

Polres Batu – Personel Polsek Pujon melaksanakan kegiatan Operasi Yustisi penegakkan protokol kesehatan dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron di wilayah Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Selasa (15/2/2022).

Dihubungi terpisah, Kapolsek Pujon AKP Supriyanto mengatakan bahwa, kegiatan tersebut dilaksanakan guna mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron.

“Kami lakukan kegiatan tersebut guna mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron yang saat ini untuk kasus positif mengalami peningkatan,” ujar Supriyanto.

Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan sasaran penegakkan protokol kesehatan dalam rangka PPKM.

“Dalam rangka PPKM, kami maksimalkan giat tersebut dengan menyasar lokasi yang berpotensi menjadi tempat berkerumun masyarakat seperti pusat perbelanjaan, pertokoan dan lokasi wisata,” paparnya.

“Disamping sebagai tugas rutin yang dilaksanakan Polsek, kegiatan tersebut untuk mendukung tugas Tim Pamor Keris Polres Batu dengan sasaran penegakkan protokol kesehatan,” ungkapnya.

Dalam kegiatan tersebut beberapa masyarakat mendapatkan teguran lisan dan tertulis dari personel gabungan operasi yustisi.

“Sebanyak 28 orang warga mendapatkan teguran lisan dan 9 orang teguran tertulis oleh personel gabungan operasi yustisi dikarenakan melanggar protokol kesehatan,” ucapnya.

Dalam Kesempatan tersebut, ia menghimbau kepada Warga Masyarakat Kecamatan Pujon untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk menekan penyebaran Covid-19 varian Omicron.

“Kami menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Kecamatan Pujon untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat untuk memutus mata rantai dan mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron dengan menerapkan 6M, Mencuci tangan dengan air mengalir atau menggunakan Hand Sanitizer, Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilisasi interaksi dan Menggunakan aplikasi Peduli Lindungi pada saat berada di ruang publik,” tutupnya.

Personel Polsek dan Koramil Ngantang Bersinergi Laksanakan Operasi Yustisi Dalam PPKM

Polres Batu – Kapolsek Ngantang Polres Batu, AKP Hanis Siswanto mengatakan bahwa pihaknya bersinergi dengan Koramil Ngantang melaksanakan kegiatan Operasi Yustisi dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Senin (14/2/2022).

Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk operasi imbangan untuk megakkan protokol kesehatan pada tempat kerumunan masyarakat, baik di pusat pertokoan, fasilitas umum dan juga pasar serta pengecekan aplikasi Peduli Lindungi.

Mengingat pula bahwa wilayah Ngantang memiliki beberapa obyek wisata yang sering dikunjungi oleh para wisatawan.

“Kami melaksanakan kegiatan tersebut bersinergi dengan Koramil Ngantang dalam rangka PPKM serta penegakkan protokol kesehatan,” ujar Hanis sapaan akrab Kapolsek Ngantang.

“Kami selalu berkomunikasi,  berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Muspika Kecamatan Ngantang  dalam mendukung program pemerintah yakni pengetatan penerapan protokol kesehatan, ditegah meningkatnya kasus positif Covid-19 varian Omicron,” lanjut Hanis.

Tampak terlihat kolaborasi antara Polsek dan Koramil Ngantang memberikan himbauan tentang bagaimana cara melakukan penerapan protokol kesehatan yang baik dan benar.

“Dalam kegiatan tersebut lebih mengedepankan himbauan dan edukasi penegakan protokol kesehatan kepada masyarakat secara humanis,” lanjutnya.

“Harapan kami, masyarakat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktifitas di luar rumah guna menekan penyebaran Covid-19 varian Omicron yang saat ini kasus positif Covid-19 meningkat,” pungkasnya.

Cegah Omicron, Polsek Pujon Tingkatkan Operasi Yustisi Dalam PPKM

Polres Batu – Personel Polsek Pujon melaksanakan kegiatan Operasi Yustisi penegakkan protokol kesehatan dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron di wilayah Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Senin (14/2/2022).

Dihubungi terpisah, Kapolsek Pujon AKP Supriyanto mengatakan bahwa, kegiatan tersebut dilaksanakan guna mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron.

“Kami lakukan kegiatan tersebut guna mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron yang saat ini untuk kasus positif mengalami peningkatan,” ujar Supriyanto.

Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan sasaran penegakkan protokol kesehatan dalam rangka PPKM.

“Dalam rangka PPKM, kami maksimalkan giat tersebut dengan menyasar lokasi yang berpotensi menjadi tempat berkerumun masyarakat seperti pusat perbelanjaan, pertokoan dan lokasi wisata,” paparnya.

“Disamping sebagai tugas rutin yang dilaksanakan Polsek, kegiatan tersebut untuk mendukung tugas Tim Pamor Keris Polres Batu dengan sasaran penegakkan protokol kesehatan,” ungkapnya.

Dalam Kesempatan tersebut, ia menghimbau kepada Warga Masyarakat Kecamatan Pujon untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk menekan penyebaran Covid-19 varian Omicron.

“Kami menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Kecamatan Pujon untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat untuk memutus mata rantai dan mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron dengan menerapkan 6M, Mencuci tangan dengan air mengalir atau menggunakan Hand Sanitizer, Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilisasi interaksi dan Menggunakan aplikasi Peduli Lindungi pada saat berada di ruang publik,” tutupnya.

Respon Cepat Bhabinkamtibmas Kelurahan Temas Lakukan Tracing Terhadap 3 Warga Terkonfirmasi Positif Covid-19

Polres Batu – Bhabinkamtibmas Kelurahan Temas Bripka Anton Isfianto bersama Babinsa dan Satgas Covid-19 Kelurahan Temas melaksanakan kegiatan Tracing terhadap warga Temas terkonfirmasi positif Covid-19 di Kelurahan Temas, Kecamatan Batu, Kota Batu, Senin (14/2/2022).

Anton sapaan akrab Bhabin Kelurahan Temas mengatakan bahwa, kegiatan tersebut merupakan upaya respon cepat guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 varian Omicron.

“Kami respon cepat dengan lakukan tracing kontak erat warga yang terkonfirmasi positif Covid-19,” ujar Anton.

Ia juga menyampaikan bahwa, pihaknya dalam pelaksanaan giat tracing bekerja sama dengan Babinsa dan Satgas Covid-19 Kelurahan Temas.

“Kami koordinasi dan kolaborasi bersama Babinsa dan Satgas Covid-19 Kelurahan Temas dalam penanganan kasus warga yang terkonfirmasi positif Covid-19,” ucapnya.

Dari giat tracing yang dilaksanakan, didapati sebanyak kurang lebih 45 orang kontak erat dengan tiga warga yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Kami dapati kurang lebih 45 orang kontak erat dengan tiga warga yang terkonfirmasi positif Covid-19,” paparnya.

Pada kesempatan giat tersebut, ia menghimbau kepada warga Kelurahan Temas untuk selalu menerapkan protokol kesehatan ketat.

“Kami menghimbau kepada seluruh warga Kelurahan Temas agar selalu menerapkan protokol kesehatan ketat guna pencegahan penyebaran Covid-19 dengan menerapkan 6M, Mencuci tangan dengan air mengalir atau menggunakan Hand Sanitizer, Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilisasi interaksi dan Menggunakan aplikasi Peduli Lindungi pada saat berada di ruang publik,” pungkasnya.

Sigap, Bhabinkamtibmas Desa Pujon Lor Lakukan Tracing Pelajar Terpapar Covid-19

Polres Batu – Bhabinkamtibmas Desa Pujon Lor Bripka Ainul Heri bersama Babinsa, Satgas Covid-19 dan Bidan Desa melaksanakan kegiatan tracing warga yang terpapar positif Covid-19 di Desa Pujon Lor, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jum’at (11/2/2022).

Heri sapaan akrab Bhabin Desa Pujon Lor mengatakan bahwa, kegiatan tersebut merupakan upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Kami bertindak cepat lakukan tracing warga Pujon Lor yang terpapar positif Covd-19,” ujar Heri.

Ia menyampaikan bahwa, pada saat mendengar informasi warga Pujon Lor terpapar positif Covid-19, bersama Babinsa, Satgas Covid-19 dan Bidan Desa gerak cepat laksanakan tracing kontak erat warga yang terpapar positif Covid-19.

“Kami langsung laksanakan tracing terhadap kontak erat warga yang terpapar positif Covid-19 tersebut,” ucapnya.

Diperoleh keterangan bahwa warga yang terpapar positif Covid-19 adalah seorang Pelajar di salah satu sekolah di Pujon.

“Diperoleh keterangan bahwa, warga tersebut adalah seorang pelajar yang awalnya saat mengikuti kegiatan belajar mengajar ada salah seorang guru tidak enak badan melakukan tes Swab hasilnya belum keluar namun tetap mengajar, sehingga dimungkinkan menular ke beberapa siswa di sekolah tersebut,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut Heri kepada seluruh warga masyarakat Desa Pujon Lor agar disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat.

“Kami menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Desa Pujon Lor agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19 khususnya varian Omicron dengan menerapkan 6M, Mencuci tangan dengan air mengalir atau menggunakan Hand Sanitizer, Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilisasi interaksi dan Menggunakan aplikasi Peduli Lindungi pada saat berada di ruang publik,” pungkas Heri.

Cepat dan Tanggap, Bhabinkamtibmas Desa Bendosari Lakukan Tracing Warga Terkonfirmasi Positif Covid-19

Polres Batu – Bhabinkamtibmas Desa Bendosari Bripka Arif Firdiansyah bersama Babinsa, Satgas Covid-19 Desa Bendosari dan Bidan Desa melaksanakan kegiatan tracing warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jum’at (11/2/2022).

Arif sapaan akrab Bhabin Desa Bendosari mengatakan bahwa, kegiatan tersebut merupakan upaya mencegah meluasnya penyebaran Covid-19.

“Guna mencegah meluasnya penyebaran Covid-19 kami laksanakan giat tracing warga Bendosari yang terkonfirmasi positif Covd-19,” ujar Arif.

Ia menyampaikan bahwa, pada saat mendengar informasi warga Bendosari terkonfirmasi positif Covid-19, bersama Babinsa, Satgas Covid-19 dan Bidan Desa dengan cepat lakukan tracing kontak erat warga tersebut.

“Bersama Babinsa, Satgas Covid-19 dan Bidan Desa, kami langsung lakukan tracing terhadap kontak erat warga tersebut,” ucapnya.

Diperoleh keterangan dari pihak keluarga bahwa, warga tersebut sehari-hari bekerja di Rumah Sakit Karsa Husada Kota Batu.

“Awalnya warga tersebut berangkat kerja tanggal 7 Februari 2022, tanggal 8 Februari 2022 saat hendak mau pulang badannya terasa tidak enak lanngsung di Swab di tempat kerja hasilnya positif, untuk yang bersangkutan saat ini dirawat di Isoter YPPII Kota Batu,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut bersama Babinsa, Satgas Covid-19 dan Bidan Desa menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Desa Bendosari agar disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat.

“Kami menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Desa Bendosari agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19 khususnya varian Omicron dengan menerapkan 6M, Mencuci tangan dengan air mengalir atau menggunakan Hand Sanitizer, Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilisasi interaksi dan Menggunakan aplikasi Peduli Lindungi pada saat berada di ruang publik,” pungkas Arif.

Tim ‘Pamor Keris’ Polres Batu Sasar Tempat Wisata

Polres Batu – Covid-19 varian baru Omicron ada di depan mata, seiring menggeliatnya roda pariwisata di kota Batu, guna antisipasi penyebaran Covid-19 varian omicron tersebut, Tim ‘Pamor Keris’ (Patroli Motor Penegakan protokol kesehatan di Masyarakat) Polres Batu yang terdiri dari unsur TNI-Polri dan Satpol PP serta instansi terkait melaksanakan patroli dengan menyasar ke tempat-tempat wisata yang ada di Kota Batu. Kamis (10/2/2022)

Kabag Ops Polres Batu, Kompol Novian Widyantoro selaku Perwira pengendali kegiatan ‘Pamor Keris’ mengatakan bahwa Kegiatan Patroli gabungan antar instansi yang tergabung dalam tim ‘Pamor Keris’ tersebut kali ini menyasar tempat-tempat wisata yang ada di Kota Batu.

“Sebagaimana kita ketahui bersama, Kota Batu merupakan destinasi tempat wisata favorit yang ada di Jawa timur, banyak pengunjung dari berbagai daerah yang datang untuk menikmati keindahan kota Batu,” tutur Novian.

“Kami berikan pemahaman kepada para pengunjung tempat wisata dan juga kepada masyarakat yang abai tidak mentaati peraturan protokol kesehatan,” lanjut Kabag Ops Polres Batu itu.

Novian juga mengatakan bahwa sasaran Tim ‘Pamor Keris’ ini tidak hanya kepada masyarakat maupun kepada pengunjung tempat-tempat wisata, akan tetapi tim ‘Pamor Keris’ Polres Batu juga menyasar kepada pengelola tempat-tempat wisata apakah protokol kesehatan juga sudah diterapkan.

“Selain pengawasan tentang berdisiplin menerapkan protokol kesehatan, Tim ‘Pamor Keris’ Polres Batu juga mensosialisasikan tentang aplikasi peduli lindungi,” ujar Novian.

“Selain patroli penegakan protokol kesehatan, ini adalah bagian dari Patroli cipta kondisi serta bagi-bagi masker untuk para pengunjung ditempat wisata,” pungkasnya.

Kapolsek di Nganjuk Bantu Bangun Kembali Rumah Nenek Painem yang Roboh Akibat Hujan Angin

Nganjuk-Hujan deras disertai angin yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Nganjuk pada Rabu (9/2/2022) sore hingga malam tak ayal mengakibatkan beberapa rumah warga luluh lantak rata dengan tanah. Salah satunya rumah Mbah Painem, perempuan 72 tahun yang merupakan warga Desa Bagorwetan Kecamatan Sukomoro Kabupaten Nganjuk.

Prihatin dengan musibah yang menimpa perempuan sebatang kara tersebut, Kapolsek Sukomoro AKP Jumari, S.H. berinisiatif membantu. Ia mengajak masyarakat serta Forkopimcam, Koramil, serta petugas kepolisian dari Polsek Sukomoro membangun kembali rumah Mbah Painem.

“Saya mendapat laporan dari Bhabinkamtibmas Desa Bagorwetan kalau ada beberapa rumah warga yang rusak. Rumah yang kerusakannya paling parah adalah milik Mbah Painem. Saya langsung menghubungi pak Camat Sukomoro dan berkoordinasi untuk menentukan langkah selanjutnya,” ucap AKP Jumari.

“Pagi ini saya dan Forkopimcam Kecamatan Sukomoro Kabupaten Nganjuk melihat dengan mata kepala sendiri kondisi rumah Mbah Painem. Sangat memprihatinkan dan hampir rata dengan tanah. Untungnya tidak ada korban jiwa,” katanya.

AKP Jumari menyebut Mbah Painem selama ini bergantung pada kebaikan sanak saudara untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, terutama dari keponakan yang bertempat tinggal agak jauh dari rumahnya.

Mbah Painem pernah ditawari untuk tinggal bersama keponakannya tersebut. Namun, Mbah Painem menolak dan ingin tetap tinggal di rumahnya sendiri.

Untuk itu Forkopimcam, Koramil yang bersinergi dengan Polsek Sukomoro bersama masyarakat melaksanakan kerja bakti membersihkan puing-puing serta memisahkan bahan rumah yang masih bisa digunakan kemudian membangunnya kembali supaya bisa dihuni oleh mbah Painem.

“Sudah menjadi tugas TNI-Polri dan masyarakat untuk bersama-sama bergotong royong agar rumah Mbah Painem segera bisa ditempati, mengingat mbah Painem yang sudah tua,” tuturnya. (teamhumas/slm)

Genjot Vaksinasi Di Jatim, Kapolda Jatim Cek Vaksinasi di Pasuruan

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, bersama Pejabat Utama Polda Jatim. Kamis siang (10/2/2022), melakukan pengecekan vaksinasi di Taman Dayu, Kabupaten Pasuruan. Sekaligus mengikuti jalannya vaksinasi massal lanjutan booster serentak, yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara virtual.

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta didampingi Forkopimda Kabupaten Pasuruan, menggelar vaksinasi baik tahap 2 dan 3, jenis Sinovac dan Astrazaneca sebanyak 200 dosis.

Kapolda menyampaikan, setelah mengikuti vaksinasi massal lanjutan booster serentak, dengan Kapolri. Ada 3 hal penting yang disampaikan.
Yang pertama terkait dengan pemeriksaan protokol kesehatan, baik di tempat-tempat keramaian, seperti hotel, restoran, pasar dan tempat-tempat wisata.

“Ada dua aspek yaitu penegakan protokol kesehatan itu sendiri dengan memakai masker, jaga jarak, cuci tangan, dan juga aplikasi peduli lingkungani,” jelasnya.

“Untuk itu dari jajaran Polda Jatim dan Polres kemarin mungkin Pak Bupati, Pak Dandim, juga mengikuti bahwa kita membentuk Pamor Keris. Pamor Keris adalah Patroli Motor Penegak Protokol Kesehatan di Masyarakat. Nanti tolong sinergi terus dilaksanakan, sehingga masyarakat betul-betul tetap melaksanakan kegiatan, tapi protokol kesehatan dilaksanakan, itu strategi pertama,” paparnya.

Selanjutnya yang kedua Kapolda menyampaikan, terkait dengan peningkatan vaksinasi yang berlangsung di Taman Dayu ini, menurutnya vaksinasi di Kabupaten Pasuruan sudah bagus, hanya vaksinasi lansia yang perlu ditingkatkan.

“Memang arahan dari Bapak Kapolri tadi juga Pak Bupati mengikuti, Pak Presiden menyampaikan, kalau lansia itu sangat rentan terkena, tapi kalau divaksin mungkin dia akan lebih kuat, bisa kembali sehat,” ucapnya.

“Nah untuk vaksin ini jumlah vaksin yang dimiliki dengan data masyarakat yang sudah divaksin dan belum, tadi ada saran untuk Disdukcapil dengan Dinkes Bersinergi, untuk mengetahui masyarakat mana yang sudah divaksin dan mana yang belum. Sehingga kita tidak mencari-cari. Jadi langsung mengetahui, karena data dari aplikasi PCer yang ada nyambung ke dinas kesehatan itu bisa mengetahui usia masyarakat, misalkan lansia atau anak-anak yang belum divaksin. Itu strategi kedua,” ucapnya.

Untuk strategi ketiga adalah, menyiapkan tempat Isolasi Terpusat (Isoter). Sementara, Bupati Pasuruan telah menyiapkan dua tempat, di BLK dan SKP.

“Saya lihat totalnya ada 403 yang sudah disiapkan. Di luar 24 kecamatan, ada 279 tempat disotek. Jadi masing-masing kecamatan sudah menyiapkan isoter. Jadi total 279 dan yang terbaru kami menyiapkan Rusunawa milik Polres Pasuruan, dan sudah dilengkapi sarananya,” ujar Kapolda.

“Kalau dari secara keseluruhan, Jawa Timur ini isoternya 6400 hasil rapat kemarin. Nanti bisa bertambah dengan kelurahan yang sudah disiapkan. Jadi kalau orang yang terkena covid, tidak ada gejala dan gejala ringan, jangan dimasukkan di rumah sakit, karena Isoter telah menyiapkan sarana dan prasarana yang diperlukan,” tandasnya.

Lanjut Kapolda, terkait dengan Isoter ini kalau melihat data dan angkanya maka akan ada pelonjakan di awal atau pertengahan Maret, angkanya bisa 100% perkiraan, sehingga betul-betul kesiapan isoter menjadi bagian penting dari strategi penanganan covid.

“Jadi kalau sekarang sudah ada 279. Kemudian ada 124 milik Kabupaten di BLK dan SKB totalnya 403. Jadi kalau rata-rata di Pasuruan angkanya mungkin positifnya 5 atau 10, dengan jumlah 403 ini, insyaallah bisa tertangani, tinggal nanti disiapkan yang kelurahan. Sehingga masyarakat tidak langsung ke Isoter tapi kelurahan,” pungkasnya Irjen Pol Nico Afinta usai melakukan pengecekan vaksinasi lansia.

Perlu diketahui, saat ini Polda Jatim juga menggelar vaksinasi di 71 titik dengan menyiapkan 22.199 dosis vaksinasi dengan dibantu tenaga kesehatan gabungan dari TNI Polri Dinkes dan juga Relawan, yang bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam membentuk herd immunity di Jawa Timur.

Cegah Penyebaran Covid-19, Bhabinkamtibmas Desa Pujon Lor Gerak Cepat Lakukan Tracing dan Konfirmasi

Polres Batu – Bhabinkamtibmas Desa Pujon Lor Bripka Ainul Heri bersama Babinsa dan Satgas Covid-19 Desa Pujon Lor melaksanakan kegiatan tracing dan konfirmasi warga yang terpapar positif Covid-19 di Desa Pujon Lor, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Kamis (10/2/2022).

Heri sapaan akrab Bhabin Desa Pujon Lor mengatakan bahwa, kegiatan tersebut merupakan upaya gerak cepat untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Guna mencegah penyebaran Covid-19 kami lakukan giat tracing dan konfirmasi warga Pujon Lor yang terpapar positif Covd-19,” ujar Heri.

Ia menyampaikan bahwa, pada saat mendengar informasi warga Pujon Lor terpapar positif Covid-19, bersama Babinsa dan Satgas Covid-19 gerak cepat lakukan tracing dan konfirmasi keberadaan warga tersebut.

“Bersama Babinsa dan Satgas Covid-19 Desa Pujon Lor, kami langsung lakukan tracing dan konfirmasi keberadaan warga tersebut,” ucapnya.

Diperoleh keterangan dari pihak keluarga bahwa warga Pujon Lor yang terpapar Covid-19 sedang melaksanakan isolasi mandiri di Kota Malang.

“Kami peroleh keterangan dari keluarga yang berada di Pujon, bahwasanya warga tersebut kesehariannya bekerja di Kota Malang, pulang ke Pujon hanya hari Sabtu dan Minggu. Pada hari Selasa tanggal 8 Februari 2022 warga tersebut lakukan Swab PCR di salah satu Rumah Sakit Malang hasilnya positif Covid-19, saat ini warga tersebut telah menjalani isolasi mandiri di Kota Malang selama 14 hari,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut bersama Babinsa dan Satgas Covid-19 Desa Pujon Lor menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Desa Pujon Lor agar disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat.

“Kami menghimbau kepada seluruh warga masyarakat Desa Pujon Lor agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan ketat untuk mencegah penyebaran Covid-19 khususnya varian Omicron dengan menerapkan 6M, Mencuci tangan dengan air mengalir atau menggunakan Hand Sanitizer, Memakai masker, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, Membatasi mobilisasi interaksi dan Menggunakan aplikasi Peduli Lindungi pada saat berada di ruang publik,” pungkas Heri.