Tingkatkan Ketahanan Pangan, Polres Batu Gelar Sosialisasi Kampung Tangguh

Polres Batu – Mewakili Kapolres Batu, Wakapolres Batu Kompol Jeni Al Jauza menggelar kegiatan Sosialisasi Kampung Tangguh Lereng Gunung Kawi bersama LMDH Wonotirto Lestari Dusun Selobrojo Desa Banjarejo Kecamatan Ngantang bertempat di Balai Desa Banjarejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Sabtu, 09 November 2023.


Kegiatan ini dihadiri oleh 80 orang dan melibatkan berbagai pihak, termasuk aparat Kepolisian, TNI, perwakilan pemerintah setempat, dan Mantri Perhutani.

Melalui Wakapolres Batu, Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin memberikan sambutannya, beliau menekankan pentingnya program penanaman pohon buah durian dan alpukat sebagai bagian dari Kampung Tangguh Lereng Gunung Kawi, yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan, mencegah kebakaran hutan, dan menjaga ketertiban dan keamanan wilayah.

“Penanaman durian dan alpukat ini akan bermanfaat memberikan manfaat baik ekologis maupun ekonomis bagi pihak yang terlibat dalam program ini,” harapnya.

“Ketahanan pangan menjadi salah satu program unggulan, karena masyarakat tidak hanya berpikir tentang hidup jangka pendek, namun juga berfikir untuk kelangsungan jangka panjang dan akan dinikmati oleh anak cucu kita,” imbuhnya.

Kapolres juga menyoroti pentingnya ketahanan pangan sebagai program unggulan dan menekankan bahwa penanaman pohon durian dan alpukat dapat memberikan manfaat baik secara ekologis maupun ekonomis. Beliau juga mengapresiasi kerjasama antara masyarakat, perusahaan, dan instansi terkait dalam mendukung program ini.


Dalam sambutannya Mantri Perhutani Bapak Purwanto, menjelaskan bahwa Perhutani akan mensupport program ini sebagai bagian dari dukungan pemerintah terhadap pengelolaan area. Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomis yang tinggi dan menjaga fungsi hutan.

Poin terakhir yang disampaikan adalah harapan akan komunikasi yang intens dengan Perhutani, khususnya dengan Mantri, untuk memastikan keberhasilan program ini. Adanya rencana penutupan tanaman dari tinggi ke rendah untuk mencegah tanah longsor juga disoroti sebagai langkah proaktif.

“Kegiatan ini tampaknya menjadi upaya yang positif untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Semoga program ini dapat memberikan dampak positif dalam jangka panjang dan menjadi contoh bagi inisiatif serupa di tempat lain,” harapnya.