Polres Madiun Kota Dukung Deklarasi Pemilu Damai Paguyuban Pencak Silat Madiun

KOTA MADIUN, Wakapolres Madiun Kota Kompol Hery Dian Wahono, M.Psi menghadiri sekaligus mendukung kegiatan deklarasi pemilu damai yang diselenggarakan oleh pengurus Paguyupan Perguruan Pencaksilat Madiun (PPPSM).

Deklarasi Pemilu Damai yang diselenggarakan di Stadion Wilis Kota Madiun itu kata Wakapolres Madiun Kota adalah salah satu bukti keinginan bersama terselenggaranya Pemuli 2024 yang damai, aman dan kondusif.

“Kami Polres Madiun Kota siap mendukung dan bersinergi dalam upaya menjaga Harkamtibmas agar tahapan tahapan pemilu di Wilayah Polres Madiun Kota tetap aman kondusif,”ungkap Kompol Hery Dian Wahono, Sabtu (20/1)

Ia juga mengapresiasi dengan adanya deklarasi damai ini sangat baik dan bisa tersampaikan ke masing masing anggota serta antar perguruan pencak silat sehingga dapat menjaga kondusifitas di Kota Madiun dan Kabupaten Madiun yang aman, nyaman damai.

Wakapolres Madiun Kota juga meminta kepada Masyarakat agar perbedaan pandangan Politik dan pilihan dalam Pemilu 2024 nantinya tidak menjadikan perpecahan.

“Beda pilihan dan pandangan boleh, tetapi jangan sampai menjadikan perpecahan, dan tetap kedepankan persatuan dan persaudaraan antar sesame,”tutur Kompol Hery.

Ia juga berharap dengan deklarasi Pemilu Damai itu, menjadikan komitmen bersama untuk sukseskan Pemilu 2024 yang benar – benar damai dan kondusif.

“Saya berharap deklarasi ini betul-betul disepakati dan diterapkan oleh masing-masing perguruan. Karena juga bisa membawa nama baik kota maupun kabupaten Madiun,” tegasnya.

Untuk diketahui deklarasi pemilu damai ini diikuti oleh 15 perguruan pencak silat yang ada di wilayah kota dan kabupaten Madiun antara lain SH Tuna Muda Winongo, SH Terate, SH Tuhu Tekad Madiun, Betako Merpati Putih Madiun, Tapak Suci Madiun.

Selain itu ada juga IKS Pro Patria Pusat Madiun, Ki Agrng Pandan Alas, IKS Kera Sakti Madiun, Persinas Asad Madiun, Persaudaraan Rasa Tunggal Madiun, OCC Pangastuti Madiun, Pagar Nusa Madiun, Persati Madiun, Cempaka Putih, Perisai Diri Madiun. (*)